Kali ini saya akan mencoba
menganalisis makna, arti atau apalah yang ada dalam single Lady Gaga berjudul Marry The Night
Lady Gaga - Marry The Night
Ini merupakan lagu paling baru dari Lady
Gaga.
I have married loneliness! Pernyataan Lady Gaga yang satu ini seakan
menjadi sebuah ringkasan dari kisah cintanya. Untuk melengkapi sebuah kisah
putus cinta dan kekelaman masa lalu itulah Lady Gaga membuat sebuah lagu Marry
The Night dan menjadikannya sebagai single kelima di album ketiganya.
Dengan karakteristik yang berbeda dari single lainnya, Marry The
Night bersenandung piano klasik membawa suasana 80&90an namun tetap pop
modern yang menciri-khas-kan Lady Gaga. Perpaduan yang cukup menarik terlebih
suatu senandung kesendirian itu diteriakkan dengan penuh emosi mendalam seorang
Gaga.
I’m gonna marry the night
| I won’t give up on my life |
I’m a warrior queen | Live passionately, tonight.
I’m a warrior queen | Live passionately, tonight.
Lirik-liriknya memiliki makna menguatkan. Setiap bagiannya mampu memberi nada penghiburan dan perlawanan terhadap rasa sepi, putus asa dan sendiri. Bukan sesuatu yang memaksa pendengarnya untuk bergalau tapi justru bangkit dari keterpurukan karena dicampakkan. Memasuki bagian bridge, irama dan tempo ketukan diubah menandakan akhir yang bergairah. Suara gitar mulai gaduh mewarnai sela-sela lagu. Ditambah bagian menjelang akhir lagu, Lady Gaga meneriakkan lagunya dengan sebuah iringan penyambutan atas kemenangan Gaga melawan keputusasaan. Bagian ini mampu membuat orang yang mendengarnya bergoyang, melompat dan ikut berteriak.
Jadi, kegagalan dan kesendirian
bukanlah keterpurukan, melainkan jalan menuju kebangkitan. Gaga bahkan bisa
menikah dengan malam. Let’s
marry the night!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar